Bisnis menjadi bidang kehidupan yang selalu eksis di tiap masa. Dari zaman dahulu hingga sekarang bisnis akan menjadi hal yang menarik perhatian. Bukan hanya sekarang saja. Kami yakin di masa mendatang banyak orang akan banyak yang memberi perhatian terhadap dunia bisnis ini. Apalagi, yang namanya bisnis ini memberikan peluang mendapatkan pendapatan. Bisnis telah menggerakan kehidupan manusia di seluruh dunia.
Dalam dunia bisnis, kini kita mengenal yang namanya startup. Akhir-akhir ini, starup menjadi sebuah istilah yang sering terdengar di telinga kita. Semakin ke sini, startup semakin populer saja. Tidak sedikit orang-orang yang membicarakan startup ini dalam keseharian mereka. Topik yang pada puluhan tahun yang lalu jarang dibicarakan oleh banyak orang. Namun, kini banyak yang telah memperbincangkannya.
Dalam pengembangan produk sebuah startup kita perlu mengenal minimum viable product. Pada dasarnnya, ini merupakan strategi penting dalam mengembangkan sebuah produk. Sebuah startup pastinya di awal akan meluncurkan sebuah produk pertamanya. Karena baru pertama kali meluncurkan produk maka ada resiko bahwa produk yang diluncurkannya ini belum pasti bisa diterima oleh masyarakat. Walau telah dikeluarkan biaya yang cukup mahal dalam membuatnya.
Maka dari itu, sebuah startup harus melakukan konsep minimum viable product. Perancangan sebuah produk di awal akan sangat menentukan kesuksesan sebuah startup. Dengan kita melakukan konsep tersebut maka kita akan memperoleh feedback dari para pengguna produk. Baik itu bentuk feedback yang negatif atau pun positif. Dari feedback yang kita terima ini bisa kita kelola dengan baik dalam rangka membuat produk lebih sempurna dan nantinya bisa diterima oleh masyarakat luas.
Memang ada beberapa tahapan dalam melakukan konsep ini. Tahapan itu diantaranya perlu memahami masalah yang akan diselesaikan, menyelesaikan masalah dengan cara paling praktis dan efektif, dan melakukan prioritas pada fitur suatu produk yang akan dibuat. Beberapa tahapan tersebut hendaknya dilakukan supaya konsep ini bisa berjalan secara tepat dan hasilnya sesuai yang diinginkan.
Di samping itu, teman-teman juga perlu tahu apa saja keuntungan dari menerapkan konsep tersebut. Dalam konsep minimum viable product ini, kita akan memperoleh manfaat yang sangat penting sehingga bisnis akan lebih melesat. Teman-teman, berikut ini keuntungan dari konsep tersebut.
- Dapat menghemat waktu dan biaya
Semua pelaku bisnis tentu sadar bahwa produk menjadi hal yang sangat penting. Maka tiap pebisnis harus memperhatikan produknya. Ia mesti berupaya semaksimal mungkin agar bisa mengembang produk sebagus mungkin. Proses dalam pengembangan produk juga diakui membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Bahkan biaya yang dibutuhkan dalam pengembangan produk pun tidak sedikit. Apa jadinya bila sebuah produk diluncurkan namun tidak dipakai oleh penggunan? Tentu ini sangat merugikan. Maka dengan melakukan minimum viable product ini kita bisa menghemat waktu dan biaya. - Membantu memperoleh keuntungan besar dengan meminimalkan resiko
Ada yang punya pendapat keuntungan yang besar harus diperoleh dengan resiko yang besar pula. Pendapat ini tidaklah sepenuhnya tepat. Pebisnis bisa memperoleh keuntungan yang besar dengan resiko yang sekecil-kecilnya. Manajemen minimum viable product dapat menjadikan perusahaan bisa memperoleh keuntungan besar dengan mendapatkan resiko kecil. Hal ini dikarenakan startup telah mendapatkan feedback langsung dari masyarakat sebagai pengguna. Startup akhirnya tahu betul produk apa yang potensial untuk dikembangkan sehingga bisa diperoleh keuntungan yang maksimal. - Membantu mendapatkan dana dari investor lebih banyak
Modal berupa dana sangat penting dalam bisnis. Tidak mudah kita memperoleh dana. Salah satu sumber pendanaan adalah dari investor. Dengan kita menerapkan minimum viable product maka kita akan lebih mudah memperoleh dana dari para investor lebih banyak. Hal itu disebabkan produk kita telah dipakai oleh banyak pengguna. Tentu saja para investor ingin mengucurkan dananya ke startup tersebut.
Inilah beberapa keuntungan ketika menerapkan minimum viable product. Karena begitu pentingnya konsep tersebut maka para pebisnis starup mesti melakukannya. Hal ini tidak lain dikarenakan kesuksesan sebuah startup sangat ditentukan sedikit banyak dari konsep minimum viable product.