Rumah menjadi tempat yang amat penting dalam kehidupan manusia. Siapa saja pasti memerlukan rumah. Di sanalah sebagian besar waktu kita dihabiskan bersama seluruh anggota keluarga. Tempat bernaung dari panasnya sinar matahari dan derasnya air hujan. Istirahat tidur malam pun dilakukan di rumah. Memiliki bangunan rumah sendiri merupakan nikmat yang mesti disyukuri. Kita sebagai pemilik rumah pun hendaknya selalu merawat rumah sebaik mungkin. Dengan begitu rumah akan tetap bagus dan awet.
Ada kalanya rumah mengalami kerusakan. Baik itu kerusakan yang kecil atau pun tingkat kerusakan yang besar. Satu contoh bentuk kerusakan yang sering dijumpai yakni adanya tembok rumah yang retak. Melihat kerusakan seperti ini tentu kita merasa perlu untuk segera mencari solusinya. Mencari cara bagaimana memperbaiki tembok yang retak itu. Banyak orang memilih dengan cara yang cukup instan yakni dengan menelepon atau memanggil tukang bangunan. Sang tukang bangunan tersebut kita suruh untuk datang ke rumah kita memperbaiki tembok yang ada retaknya tersebut.
Memanggil tukang bangunan memang cukup mudah. Kita telepon atau sms saja mungkin sudah datang mereka. Biasanya yang dipanggil adalah tukang yang sudah kita kenal sebelumnya sehingga komunikasi menjadi mudah. Hasil garapannya pun kita sudah tahu sebelumnya. Akan tetapi, sang tukang bangunan kadang tidak bisa langsung datang ke rumah kita. Ada banyak faktor mengenai penghambat kedatangannya. Misalnya saja seorang tukang bangunan tersebut masih mengerjakan pekerjaan bangunan di tempat lain, sedang berada di luar kota, ada acara keluarga, sakit, dan lain-lain.
Akibatnya, tembok rumah yang retak pun tidak bisa segera bisa diperbaiki. Sebetulnya, ada cara yang lainnya yakni kita perbaiki sendiri saja tembok yang retak itu. Dengan memperbaiki ataua mengatasi sendiri maka kita bisa lebih cepat. Sebab kita tidak tergantung oleh orang lain. Tetapi untuk melakukannya memang perlu tahu caranya. Inilah yang akan kita bahas. Berikut ini beberapa cara mengatasi tembok rumah yang retak.
- Langkah pertama bersihkan terlebih dahulu permukaan dinding tembok yang dicat
Permukaan tembok atau dinding mesti kita bersihkan terlebih dahulu. Untuk membersihkan tembok tersebut cukup kita sediakan lap kain yang basah. Untuk lebih baiknya kita pilih kain katun atau yang menyerap air. Lalu usaplah permukaan temboknya. Bersihkan hingga jamur atau kotoran lainnya hilang. Bersihnya tembok ini akan sangat penting untuk tahap berikutnya. - Poleslah dinding dengan menggunakan amplas
Kita bisa membeli amplas di toko bangunan yang terdekat dari rumah kita. Bila permukaan dinding sudah dibersihkan dengan baik maka kita siapkan amplas. Amplas yang dipakai ialah yang jenis amplas kasar. Lalu amplaslah permukaan tembok tersebut hingga bersih. Pastikan hingga acian tembok terlihat. Setelah acian termbok terlihat maka bersihkan lagi dengan lap basah supaya debunya menjadi terangkat. - Gunakanlah wall filler di tembok yang retak
Sekarang gunakan semen khusus bernama wall filler dan oleskan di atas tembok yang retak. Kemudian kita tunggu sampai material wall filler ini mengering. Langkah ini kita lakukan sebelum melakukan langkah setelahnya.
4.Oleskan cat plamir
Sediakan juga cat plamir. Untuk cat plamir ini fungsinya bukan untuk mewarnai dinding, tapi untuk meratakan dinding dan menjadi dasar tembok. Sebelum mewarnai lagi dengan cat maka langkah harus dilakukan agar hasilnya maksimal.
- Langkah yang terakhir amplaslah lagi dan dicat
Langkah yang paling terakhir untuk mengatasi tembok retak adalah mengamplas dinding agar permukaannya menjadi lebih halus. Selanjutnya jangan lupa untuk lapisi lagi dengan cat agar dinding kembali terlihat mulus dan sempurna. Pengecatan sangatlah penting dalam hal ini.
Itulah beberapa cara mengatasi tembok rumah yang retak. Kita sendiri bisa melakukannya. Tanpa tukang pun kita sukses dalam mengatasi permasalahan tembok rumah yang retak tersebut. Mudah bila kita telah mengetahui caranya.